Sunday, January 25, 2004

Dzulhijjah

Hari ini tepat tanggal 1 Dzulhijjah, yang sebelumnya tidak aku ketahui karena selama ini aku terbiasa dengan penanggalan masehi antara januari-desember. sebenarnya dari dulu aku ingin sekali menghapal dan terus mengingat bulan-bulan islam tersebut, tetapi karena mungkin azzam ini tidak cukup kuat, sehingga seiring kali dengan kondisi sehari hari di rumah dan tempat kerjaku, aku terbiasa menggunakan penanggalan masehi.

Bulan Dzulhijjah, biasa juga disebut sebagai bulan haji untuk orang-orang yang menunaikan ibadah haji ke Baitulloh, identik juga dengan ibadah Qurban yang biasa dilakukan oleh ummat muslim sedunia dengan kegiatan menyembelih hewan kurban seperti kambing, sapi ataupun unta. hal ini sudah disyariatkan sejak dahulu tatkala Nabi Ibrahim diberikan cobaan oleh Alloh SWT untuk menyembelih anaknya Ismail, dengan ketaatan Nabi Ibrahim dan keshalihan Ismail kecil serta ketaqwaan mereka berdua kepada Alloh SWT, tepat disaat Nabi Ibrahim akan meletakkan goloknya di leher Nabi Ismail, Alloh menggantikannya dengan seekor hewan memamah biak (semacam kambing) Dan dari situ maka telah teruji dan terbuktilah kualitas ketaatan mereka kepada Alloh SWT.

Memasuki awal bulan Dzulhijjah ini, Rasulullah telah mesyariatkan kepada kita untuk memperbanyak amalan shaleh seperti shaum, shalat malam, membaca Al Quran, tasbih, tahlil, dan istighfar serta amalan-amalan lainnya yang dapat lebih mendekatkan kita kepada Alloh SWT terutama pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah ini. Seperti diriwayatkan oleh Bukhari bahwa diantara fase--fase ketaatan ketaatan yang besar adalah 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, yang lebih diutamakan Alloh SWT dari hari-hari yang lain dalam satu tahun. Rasulullah SAW bersabda, "Tak ada hari-hari di mana amal sholeh lebih dicintai Allah SWT, seperti pada hari sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah." Para sahabat mengatakan, "Tidak termasuk jihad fi sabilillah juga?" Rasul bersabda: "Sekalipun jihad. Kecuali jihad orang yang tidak kembali dengan harta dan jiwanya." (HR. Bukhari)

Dalam beberapa nash lain disebutkan bahwa 10 hari pertama Dzulhijjah ini adalah hari yang paling baik dalam satu tahun, bahkan lebih baik dari 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Akan tetapi 10 hari terakhir Ramadhan bisa menjadi lebih mulia karena di dalamnya terkandung lailatul Qadar yang timbangannya lebih baik dari 1000 bulan. Ini dijelaskan dalam Tafsir Ibnu Katsir 5/412. Apa saja keutamaan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah :

1). Allah telah menyatakan sumpah terkait 10 hari pertama Dzulhijjah itu. Itu menegaskan kemuliaan dan keagungan rentang waktu tersebut. Allah SWT berfirman "Demi waktu fajar dan 10 malam." Ibnu Abbas dan Ibnu Zubair dan Mujahid, bahwa yang dimaksud 10 malam itu adalah 10 hari bulan Dzulhijjah. Ibnu Katsir mengatakan, "Pendapat ini benar" (Ibnu Katsir 8/413)

2). Rasulullah SAW bersaksi bahwa nini merupkan hari yang paling utama di dunia, sebagaimana dijelaskan dalam berbagai hadits shahih.
3). Rasul SAW memerintahkan kita untuk memperbanyak amal shalih, karena kemuliaan waktu itu pada seluruh penduduk. Sementara bagi mereka yang menunaikan haji, selain terkait dengan waktu yang mulia juga kemuliaan lokasinya di Baitullah.

4). Rasul memerintahkan kita untuk memperbanyak dzikir dengan bertasbih, tahmid dan bertakbir. Ini seperti diriwayatkan oleh Abdullah bin Umar Ra dari Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada hari yang paling agung dan amat dicintai Allah untuk berbuat kebajikan di dalamnya daripada sepuluh hari (Dzul Hijjah) ini. Maka perbanyaklah pada saat itu tahlil, takbir dan tahmid". (Diriwayatkan Imam Ahmad dan dishahihkan sanadnya oleh Ahmad Syakir)

5). Berkurban pada Hari Raya Qurban dan Hari-hari Tasyriq. Ini termasuk amal sholeh di bulan Dzulhijjah untuk mendekatkan diri pada Allah. Hal ini adalah sunnah Nabi Ibrahim 'Alaihissalam, yakni ketika Allah Ta'ala menebus putranya dengan sembelihan yang agung. Diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Berkurban dengan menyembelih dua ekor domba jantan berwarna putih dan bertanduk. Beliau sendiri yang menyembelihnya dengan menyebut nama Allah dan bertakbir, serta meletakkan kaki beliau di sisi tubuh domba itu". (Muttafaq 'Alaihi).

6). Taubat Nashuha atau taubat yang tulus dan total. Bulan ini juga disebut sebagai bulan taubat. Maka, lepaskanlah diri dari seluruh kemaksiatan dan dosa. Taubat adalah kembali kepada Allah dan meninggalkan semua yang dilarang Allah secara lahir dan batin dengan menyesali apa yang telah lalu kemudian bertekad untuk tidak mengulanginya lagi dengan memperbanyak amal yang dicintai Allah. Setiap muslim yang melakukan kesalahan harus segera bertaubat. Karena pertama ia tidak tahu kapan ia akan mati, dan karena keburukan itu akan menarik pelakunya untuk melakukan keburukan yang lain. Ketiga, maksiat adalah penyebab terjauhkan dan terusirnya hamba dari Allah, dan keta'atan adalah penyebab dekat dan cinta kasih Allah kepadanya. Disebutkan dalam hadits dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Artinya:
"Sesungguhnya Allah itu cemburu, dan kecemburuan Allah itu manakala seorang hamba melakukan apa yang diharamkan Allah terhadapnya" (Hadits Muttafaq 'Alaihi).

Mungkin aku adalah adalah satu dari sekian banyak ummat islam yang tidak mengetahui penanggalan hijriah dan keutamaan-keutamaan mulia yang ada di dalamnya, salah satunya bulan Dzulhijjah ini. Oleh karena itu mudah-mudahan setelah membaca ini, kita semua termasuk aku menjadi lebih termotivasi untuk selalu mengingat penanggalan masehi dan menggunakannya di kehidupan sehari-hari agar setiap kesempatan untuk memperbanyak amal di bulan bulan keutamaan itu dapat kita ketahui sehingga kita lebih bisa untuk memaksimalkan amal soleh kita guna meningkatkan ketakwaan kita kepada Alloh SWT. Amin.

Mungkin itu aja sedikit pemaparan dariku, yaa..sekedar sharing ilmu aja yah..materi ini aku dapatkan dari eramuslim.com. Mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua,.....termasuk saya......termasuk saya,.....termasuk saya,...

Selamat beramal sholeh yah.... !!!

Wassalamu'alaikum wr wb.
rahman ihsan.






No comments: